Kecelakaan Maut di Karangsoko Trenggalek, Satu Korban Tewas
Info Trenggalek - Kecelakaan maut kembali terjadi di wilayah Kota
Trenggalek. peristiwa itu berada di Jalan Raya Trenggalek-Karangan,
masuk Desa Karangsoko, Kecamatan Trenggalek, kemarin (31/3). Akibatnya,
pengendara Honda Supra Fit, Sugianti, 51, warga Desa Jatiprahu Kecamatan
Karangan, tewas di lokasi. Kini kasus tersebut ditangani Unit Laka
Lantas Polres Trenggalek.
Dilansir dari Radar Trenggalek, kecelakaan yang terjadi pada Jumat (31/3) sekitar pukul 07.00 tersebut diawali dari motor Honda Supra Fit Nopol AG 4307 Yz, yang dikemudikan korban dari arah timur. Sampai di lokasi korban mendahului truk yang tepat di depannya. Naas, saat bersamaan dari arah berlawanan, melaju Honda GL Max Nopol AG 3089 SN, dikendarai Muhammad Imanu Husna, 16, warga Desa Sumberingin Kecamatan Karangan Trenggalek membuat tabrakanpun tidak bisa dihindari.
“Mungkin, karena terlalu cepatnya kedua pengendara sepeda motor itu melaju, membuat mereka tidak bisa menghindar lagi,” ungkap Supardi, salah seorang pengguna jalan yang berada di lokasi.
Masih keterangan Supardi, tabrakan tersebut membuat warga di sekitar lokasi berbondong-bondong melihat TKP. Namun sayang, ketika warga ingin menolong korban tewas di TKP. Ini disebabkan, korban mengalami pendarahan serius yakni keluar dari daun telinga, luka robek pada dahi dan pelipis mata kanan. Sedangkan pengendara Honda GL Max, hanya luka gores saja, sebab sebelum tabrakan dia berhasil loncat.
“Untung saja saat itu truk langsung berhenti sehingga tidak membuat kondisi korban lebih parah lagi, untuk itu kami langsung menghubungi petugas agar segera ditangani,” imbuhnya.
Beberapa menit, polisi tiba di lokasi, bersamaan itu, langsung mengevakuasi korban dan membawanya ke ruang jenazah RSUD dr Soedomo Trenggalek.
“Akibat kejadian itu memang sempat terjadi kemacetan, namun tidak terlalu parah dan bisa diurai,” ujarnya.
Hal ini dibenarkan Kapolres Trenggalek AKBP Donny Adityawarman melalui Kanit Laka Lantas Aiptu Hermanto. Menurut dia, setelah mendapatkan laporan dari masyarakat, polisi langsung mendatangi lokasi dan menyelidiki dengan menanyai saksi mengenai perkiraan kronologis kejadian. Dan mengamankan dua unit sepeda motor yang terlibat kecelakaan, SIM C milik korban dan STNK GL Max sebagai barang bukti.
“Kasus ini sedang dalam penyelidikan, sehingga belum dipastikan siapa yang bersalah,” jelasnya.
Dilansir dari Radar Trenggalek, kecelakaan yang terjadi pada Jumat (31/3) sekitar pukul 07.00 tersebut diawali dari motor Honda Supra Fit Nopol AG 4307 Yz, yang dikemudikan korban dari arah timur. Sampai di lokasi korban mendahului truk yang tepat di depannya. Naas, saat bersamaan dari arah berlawanan, melaju Honda GL Max Nopol AG 3089 SN, dikendarai Muhammad Imanu Husna, 16, warga Desa Sumberingin Kecamatan Karangan Trenggalek membuat tabrakanpun tidak bisa dihindari.
“Mungkin, karena terlalu cepatnya kedua pengendara sepeda motor itu melaju, membuat mereka tidak bisa menghindar lagi,” ungkap Supardi, salah seorang pengguna jalan yang berada di lokasi.
Masih keterangan Supardi, tabrakan tersebut membuat warga di sekitar lokasi berbondong-bondong melihat TKP. Namun sayang, ketika warga ingin menolong korban tewas di TKP. Ini disebabkan, korban mengalami pendarahan serius yakni keluar dari daun telinga, luka robek pada dahi dan pelipis mata kanan. Sedangkan pengendara Honda GL Max, hanya luka gores saja, sebab sebelum tabrakan dia berhasil loncat.
fb: Maryati Bunda Achmad |
Beberapa menit, polisi tiba di lokasi, bersamaan itu, langsung mengevakuasi korban dan membawanya ke ruang jenazah RSUD dr Soedomo Trenggalek.
“Akibat kejadian itu memang sempat terjadi kemacetan, namun tidak terlalu parah dan bisa diurai,” ujarnya.
Hal ini dibenarkan Kapolres Trenggalek AKBP Donny Adityawarman melalui Kanit Laka Lantas Aiptu Hermanto. Menurut dia, setelah mendapatkan laporan dari masyarakat, polisi langsung mendatangi lokasi dan menyelidiki dengan menanyai saksi mengenai perkiraan kronologis kejadian. Dan mengamankan dua unit sepeda motor yang terlibat kecelakaan, SIM C milik korban dan STNK GL Max sebagai barang bukti.
“Kasus ini sedang dalam penyelidikan, sehingga belum dipastikan siapa yang bersalah,” jelasnya.
No comments for "Kecelakaan Maut di Karangsoko Trenggalek, Satu Korban Tewas"
Post a Comment