Perubahan Rencana, Bandara Tulungagung Pindah ke Trenggalek

Info Trenggalek - Bandara udara yang rencana awalnya dibangun di Campurdarat Tulungagung dibatalkan dan akan dipindah ke Kabupaten Trenggalek.

Dilansir beritajatim.com, perubahan rencana pembangunan bandara di Kabupaten Tulungagung dikarenakan PT. Gudang Garam akan membangun bandara di Kediri.

Kepastian tersebut disampaikan Gubernur Jatim, Soekarwo usai menghadiri rapat terbatas dengan Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara. Hadir juga dalam rapat tersebut Wakil Presiden Jusuf Kalla, jajaran kabinet seperti Mendagri, Menteri Bumn, Menteri Pembangunan/ Bappenas, dan Menteri Perdagangan.

“Bandara di Kediri selain untuk perusahan (PT. Gudang Garam), bandara ini nantinya juga dimanfaatkan untuk masyarakat luar. Sedangkan rencana pembangunan bandara di Tulungagung, karena terlalu dekat dengan ruang udaranya, maka diproyeksikan akan dipindah ke Trenggalek,” ujar Soekarwo, Selasa (14/3).

Penentuan lokasi pembangunan bandara sebelumnya telah ditetapkan oleh tim Kemenhub RI di Kecamatan Campurdarat Tulungagung. Wilayah selatan Jatim ini dianggap paling aman.

“Studi kelayakan sudah dilakukan dan dipilih Tulungagung paling tepat dan aman untuk pembangunan bandara baru di Jatim,” kata Gubernur Jatim Soekarwo, Jumat (6/1).

Menurut Pakde Karwo, pemerintah pusat telah menyetujuinya dan sudah memasukkan dalam rencana proyek nasional. Pada tahun 2017 ini detail enginering desain (DED) Bandara Tulungagung akan disusun.

Wacana Kabupaten Pacitan sempat mencuat kaitannya dengan pembangunan bandara. Bahkan saat itu, mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang meminta. Namun karena faktor jarak yang dekat dengan aktivitas penerbangan militer, wacana tersebut urung diwujudkan.